22 Februari 2017

FUNGSIONALISASI LEBIH PENTING DARI PADA TERMAKAN GENGSI

Oleh : Aldhora Reginald Natha
Mata Reality || Indonesia sebagai negara kepulauan yang terbentang dari Sabang sampai Merauke memiliki kekayaan yang cukup baik sumberdaya

09 Desember 2016

RESOLUSI KONFLIK TAMBANG BENGKULU


Oleh : HMI Cabang Bengkulu


Mata Reality || Secara umum, proses pertambangan terbagi atas 4 tahapan, yakni tahap pra konstruksi, tahap konstruksi, tahap operasional produksi dan tahap pasca produksi.

07 Desember 2016

UANG KULIAH TUNGGAL



Oleh : M.Yudha Iasa Ferrandy
Mata Reality  -  Andai boleh tanya pada teman-teman, apakah tahu hakikat dari Perguruan Tinggi?
Pada dasarnya hakikat dari Perguruan Tinggi adalah Sumber Daya Manusianya, ialah Mahasiswa, bukanlah Kampusnya. Dalam hal ini bukan semata-mata tidak menganggap eksistensi kampus, tapi ada tidaknya bahkan maju atau turunnya sebuah Perguruan Tinggi sangatlah “bergantung” pada kualitas Mahasiswanya. Mengedepankan kualitas Mahasiswa berarti harus siap memfasilitasi kebutuhan dan kepentingannya dalam menggapai ilmu.

01 Januari 2015

BASIC TRAINING HMI KOMISRIAT UMB MEMUALAFKAN KADER

Basic Training atau sering disebut Latihan Kader (LK) 1 merupakan langkah awal menjadi kader Himpunan Mahasiswa Islam. Latihan kader 1 Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB) yang dilaksanakan dari hari Rabu tanggal 24-28 Desember 2014 yang dilakasanakan di Balai Transito UNIB Belakang Kelurahan Kandang Limun Bengkulu dengan mengambil tema “Terwujudnya Kader Militan Yang Bermartabat Sesuai dengan Khittah Perjuangan HMI”. Kader HMI yang lulus pada Latihan Kader 1 UMB ini sebanyak 11 kader, yang salah satunya kader mualaf.

            “Peserta Latihan Kader 1 Komisariat UMB diikuti  13 peserta, dan sampai akhir pelaksanaan Latihan Kader 1 dan dinyatakan lulus sebanyak 11 kader HMI, Latihan Kader kali ini mengambil tema “Terwujudnya Kader Militan Yang Bermartabat Sesuai dengan Khittah Perjuangan Hmi, dengan melihat kondisi Komisariat UMB saat ini diharapkan dari kader- kader yang dihasilkan nantinya memiliki jiwa yang militan dan bermartabat memiliki kemampuan Intelektual yang di dasari dengan nilai-nilai Islam dan nilai-nilai perjuangan HMI” terang Ketua Panitia.
           
“Latihan Kader 1 merupakan langkah awal dalam berproses dan berkader di Himpunan Mahasiswa Islam ( HMI) terutama di Komisariat UMB dan HMI Cabang Bengkulu. kader-kader yang dihasilkan dari latihan kader 1 ini diharapakan memiliki nilai-nilai yang diharapkan sesuai dengan tema Latihan Kader 1 “Terwujudnya Kader Militan Yang Bermartabat Sesuai dengan Khitah Perjuangan HMI” dan menjadi pelopor pergerakan dan penjaga nilai-nilai HMI dilingkungan Komisariat UMB dan HMI Cabang Bengkulu,”ujar ketua Umum Komisariat UMB Edo.
           
Latihan Kader 1 Komisariat UMB kali ini ada hal yang menarik, karena ada salah satu peserta calon kader yang menjadi mualaf pada waktu pelaksanaan latihan kader 1 ini berjalan. Kader mualaf ini tertarik memeluk islam karena, kader tersebut ingin mencari dan mempelajari agama Islam terutama di HMI sehingga mengikuti latihan kader 1 Komisariat UMB.


            “Kader HMI harus meningkatkan nilai-nilai Islam dan nilai Intelektual dan mewujudkan masyarakat adil dan makmur yang diridhoi Allah SWT, apalagi dalam Latihan Kader 1 ini ada kader yang Mualaf, maka kita harus menunjukan Islam yang Rahmatan lil Alamin kepada seluruh umat manusia ciptaan-Nya, dan mengnerpakan nilai-nilai Islam dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, yang tetap menjaga nilai Islam,”tutup Ketua Umum Komisariat UMB (Ctr)

24 Desember 2014

Peringatan Hari Ibu KOHATI PERSIAPAN FKIP-MIPA UNIB Berlinang Air Mata

Bengkulu, MataReality - Peringatan Hari ibu yang dilangsungkan pada tanggal 21 Desember 2014 lalu oleh KOHATI HMI Komisariat FKIP-MIPA UNIB Berlangsung dengan sukses. Acara yang digelar satu hari lebih dulu dari tanggal 22 Desember 2014, tanggal Hari ibu  di desa Harapan Makmur kecamatan Pondok Kubang kabupaten Bengkulu Tengah  tersebut nyatanya membuat jatuh linangan air mata  ibu-ibu desa Harapan Makmur yang datang untuk menghadiri acara yang  dimulai pada pukul 08.30 dan berakhir pada pukul 11.00 WIB di balai desa Harapan Makmur tersebut. Pasalnya, rangkaian acara yang bertemakan “Upaya Peningkatan Mutu dan Peran Ibu Sebagai Pendidik Generasi Unggul Bangsa” tersebut  tidak hanya berupa acara sosialisasi hari ibu, tetapi juga meliputi ungkapan rasa terima kasih kepada sosok seorang ibu melalui persembahan pembacaan puisi dari kader KOHATI serta anak-anak di desa Harapan Makmur yang kemudian berhasil menyentuh hati semua ibu-ibu yang hadir.
                Pada sambutannya, Sri Hardiyanti ketua Umum Kohati Komisariat Persiapan FKIP-MIPA UNIB menjelaskan tentang betapa pentingnya peningkatan mutu serta peran seorang ibu sebagai seorang pendidik  “Diadakannya rangkaian acara ini, salah satunya tidak lain untuk memenuhi kebutuhan ibu-ibu  sendiri yang seperti kita ketahui bahwa seorang ibu adalah sosok yang memiliki peran yang sangat banyak, tidak itu dalam keluarga, namun juga di dalam masyarakat. Peran tersebut menjadikan sosok ibu memiliki posisi sangat istimewa. Namun, ada salah satu peran yang sangat krusial,yaitu  peran seorang ibu sebagai pendidik bagi anak-anaknya. Pendidikan tidak hanya dapat diberikan di bangu-bangku sekolah, namun juga di rumah dengan memberikan arahan, mengajarkan sopan santun kepada anak dan masih banyak lagi. Oleh karena itu, rancangan kegiatan ini memang  langsung ditujukan untuk memberikan manfaat kepada ibu dalam upaya penguatan kapasitas ibu untuk terus memaksimalkan perannya sebagai pendidik generasi unggul bangsa.” Jelasnya
Acara yang diketuapanitiai oleh Diana Lukitasari ini meliputi sosialisasi dan penampilan persembahan untuk ibu. Materi yang disosialisasikan langsung disampaikan oleh  BKKBN mengenai peran ibu sebagai pendidik dan bagaimana metode mendidik yang baik bagi ibu dalam mendidik anak-anaknya. Acara kemudian  di buka langsung oleh Bapak Kepala Desa Harapan Makmur, dengan dimulai dengan kata sambutan dari ketua panitia, Diana Lukitasari, Ketua Umum Kohati HMI Komisariat persiapan FKIP-MIPA UNIB, Sri Hardiyanti, Ketua Umum HMI Komisariat perisiapan FKIP-MIPA UNIB, Kurniana dan setelah itu langsung secara resmi dibuka oleh Bapak Kepala Desa Harapan Makmur. Serta penampilan khusus dari anak-anak Desa Harapan Makmur yang membacakan puisi untuk ibu mereka dan penampilan dari KOHATI.
Ketua Panitia, Diana Lukitasari berharap adanya manfaat yang dapat di petik tidak hanya dari sisi penguatan kapasistas ibu sebagai pendidik, namun juga pada setiap kader yang hadir dan turut merayakan  hari ibu “Melalui Peringatan Hari Ibu ini, harapannya semoga kedepannya kita sebagai anak yang dilahirkan oleh seorang ibu dapat terus menjadi sosok yang berbakti kepada kedua orang tua. Seperti yang dikatakan oleh pepatah Kasih ibu sepanjang masa, kasih anak sepenggalan. Hal ini menjabarkan bahwa betapa banyak harta yang kita miliki tidak akan dapat membalas kasih sayang seorang ibu,” ungkapnya.
                Acara Peringatan Hari Ibu tersebut kemudian ditutup dengan penampilan khusus pembacaan puisi  dari Ketua Umum KOHATI HMI CABANG BENGKULU dengan diiringi lagu bunda oleh seluruh kader KOHATI, pembagian bunga kepada seluruh ibu-ibu serta tidak lupa kembali diringi oleh ucapan “Selamat Hari Ibu!” yang dipandu langsung oleh sang Ketua Umum HMI komisariat persiapan FKIP-MIPA, Kurniana. (iik)
               



03 Desember 2014

LK 1 HMI Komisariat Fisip 11 Peserta Dinyatakan Lulus



Bengkulu, MataReality- Latihan Kader (LK) 1 Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Fakultas ilmu sosial dan ilmu politik (Fisip) Universitas Bengkulu yang berlangsung pada tanggal 27 November- 01 desember 2014 di balai transito, menyatakan 11 orang peserta lulus.

25 November 2014

HMI Komisariat Persiapan Fkip-Mipa dirikan HMI English Centre

Bengkulu, MataReality- Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Persiapan Fkip-Mipa Univesitas Bengkulu mendirikan HMI English Centre yang di launching perdana pada minggu (23/11/2014) di Sekretariat Wisma Insan Cita HMI Cabang Bengkulu acara di hadiri oleh kader selingkungan HMI Cabang Bengkulu dan di buka langsung oleh Ketua Umum HMI cabang Bengkulu Abdul Azis MN.

Dalam Penyampaiannya Ketua Umum HMI Komisariat Persiapan Fkip-Mipa Kurniana mengatakan HMI English centre merupakan program eksternal dari bidang Kpp HMI komisariat Fkip-Mipa” HMI english centre ini merupakan program kerja dari bidang Kpp komisariat persiapan Fkip-Mipa” ungkapnya. Kurniana menambahkan pada Asean Economi Community yang akan berlaku pada 2015 ini salah satu aspek terpenting yang harus dikuasai adalah pada penguasaan bahasa inggris maka kecakapan dan mental dalam berbahasa harus mulai dilatih dan HMI English centre merupakan wadah yang diciptakan untuk para kader HMI selingkungan cabang yang berminat dalam belajar berbahasa inggris.tambahnya.


Ketua Umum HMI cabang Bengkulu Abdul Azis MN memberikan suport terhadap kreatifitas para kader Fkip-Mipa dalam membentuk wadah HMI English Centre “tentunya  HMI Cabang Bengkulu mensuport kegiatan HMI english Centre ini” ungkap azis. Beliau menambahkan salah satu bentuk apresiasinya terhadap kegiatan ini untuk kedepan secara pribadi azis akan ikut menggambil bagian dalam aktifitas HMI English Centre “ saya akan menjadi salah satu bagian yang akan bergabung di HMI english centre ini agar kita dapat sama-sama belajar mendalami bahasa inggris” tutur Azis. (yks)  

18 November 2014

LK I HMI Komisariat Persiapan Fkip-Mipa : 10 Peserta Lulus 2 Peserta Lulus Bersyarat

Bengkulu, Matareality- Latihan Kader (LK) 1 Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) komisariat Persiapan Fkip-Mipa Universitas Bengkulu yang berlangsung pada tanggal 13-17 november 2014 di balai transito menyatakan 10 orang peserta dinyatakan lulus dan 2 orang peserta dinyatakan lulus bersyarat.

Adapun 2 orang yang dinyatakan lulus bersyarat adalah mahasiswa jurusan teknik sipil Universitas Bengkulu hal ini diungkapkan oleh koordinatr Sc Niko pada senin (17/11) yang mengatakan “dua orang peserta yang dinyatakan lulus bersyarat adalah mahasiswa teknik sipil hal ini dikarenakan kedua orang peserta ada beberapa materi yang tidak stay dilokasi karena alasan akademis” Niko menambahkan karena keinginan yang kuat dari peserta untuk tetap berkader di HMI maka SC mengambil kebijakan untuk meluluskan kedua orang tersebut dengan beberapa syarat yang sudah di tetapkan oleh SC dan harus dipatuhi selain itu juga harapan dari para SC agar kedepan bisa berdirinya komisariat di Fakultas Teknik Unib, untuk ke 10 orang peserta yang di nyatakan lulus yang 9 orang berasal dari mahasiswa Fkip dan 1 orang dari mahasiswa pertanian Unib tidak ada mengalami permasalahan terkait materi dan hal-hal lain dan dinyatakan lulus .ungkap niko

Di tempat yang sama Kurniana selaku Ketua Umum HmI Komisariat Persiapan Fkip-Mipa mengatakan akan menjaga para kader yang sudah dinyatakan lulus Lk I ini untuk tetap dapat berproses di Komisariat salah satunya dengan tetap memberikan followup selama 6 bulan pasca LK I sesuai dengan aturan yang ada dalam mekanisme organisasi dan konstitusi. Ungkapnya (yks)


Lk1 HmI komisariat persiapan Fkip mipa Penanaman Nilai-Nilai Ke-HmI-an


Bengkulu, MataReality - Himpunan mahasiswa Islam (HmI) Komisariat persiapan Fkip Mipa melaksanakan kegiatan training latihan 1,pembukaan pada kamis (13/10) sekitar jam 15.00 WIB dengan tema Penanaman nilai-nilai ke HmI-an. Dengan peserta yang ikut pengkaderan 20 orang bertahan 12 orang dan 8 orang kabur dari proses pengkaderan(sleksi alam)
 “dengan tema yang kami gunakan dalam proses pengkaderan ini guna mewujudkan kader yang memiliki Intelektualitas,karakter pendidik,loyalitas tinggi dalam ber HmI,ujar Kurniana
“Dan Ke 12 orang yang bertahan tersebut adalah,memo,adi,tika,yosi,diana,penol,azar,nova liza,novri,dewan,apriliandi.”
Hal itu disampaikan oleh ketua umum HmI komisariat persiapan Fkip mifa Kurniana di arena tempat di transito bengkulu,minggu (16/11) sekitar 17.01 WIB.
Selain itu ketua panitia M rehan lubis menyampaikan 8 orang yang kabur tersebut
“katanya sangat di sayangkan mereka,8 orang yang pulang tersebut padahal sangat berpotensi untuk Lk1 ini,ungkap rehan
Akan tetapi lanjut rehan,karena berbenturan dengan jadwal uts di beberapa jurusan yang di fakultas Fkif ada yang belum selesai sehingga mengharuskan beberapa peserta training mengharuskan untuk pulang dan gugur dalam proses pentrainingan.
Diketahui peserta training yang mendaftarkan berjumlah 20,dan yang dinyatakan lulus bersyarat menjadi anggota 12 orang,dan sudag di kukuhkan oleh ketua umum HmI cabang Bengkulu sebelum penutupan pentrainingan.(F94)

30 Oktober 2014

HMI komisariat FKIP-MIPA UNIB Menggelar MUSKK ke-1



Setelah menjalankan kepengurusan selama lebih kurang 11 bulan, Komisariat persiapan FKIP-MIPA UNIB mengggelar MUSKK (Musyawarah Korps HMI-wati) ke 1. Dengan bertema “Terbinanya KOHATI yang Berkarakter Pendidik dan Berkualitas Insan Cita”, MUSKK yang dilangsungkan pada tanggal 24 Oktober 2014 lalu di gang Merpati  ini berjalan dengan hikmat dan sukses. Acara pembukaan dimulai pada siang hari, yaitu pukul 14.00 WIB dan dihadiri oleh Ketua Umum KOHATI cabang Bengkulu serta pengurus KOHATI dari berbagai komisariat selingkungan cabang Bengkulu.

                “MUSKK Komisariat persiapan FKIP-MIPA UNIB baru digelar dikarenakan minimnya kader HMI-wati pada November 2013 lalu dan memang direncanakan untuk segera di bentuk setelah kuantitas tercapai,” ungkap Paramitha Intan, ketua panitia MUSKK. “Banyak tamu undangan yang menghadiri, yaitu   pengurus KOHATI Cabang Bengkulu, pengurus KOHATI Komisariat dan juga pengurus Cabang lainnya yang menyempatkan diri untuk hadir pada awal acara,” tambahnya.


                Sebagai wujud semangat menyambut pembentukkan KOHATI di komisariatnya sendiri, HMI-wati FKIP-MIPA menampilkan sebuah dramatisasi dari puisi karya W.S Rendra yang berjudul “Perempuan yang Tergusur” pada awal pembukaan.  Penampilan ini, dikordinasi langsung oleh Kabid Pemberdayaan Perempuan FKIP-MIPA UNIB, Sri Hardiyanti yang akan menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban kepengurusannya pada saat itu, dimana dramatisasi ini memang ditujukan untuk menggambarkan serta mengingatkan kembali seluruh HMI-wati mengenai kondisi perempuan-perempuan tergusur di zaman era globalisasi saat ini yang terus menjadi sebuah pemasalahan dan wajib untuk kembali di diskusikan di komisariat nantinya bersama dalam kajian rutin KOHATI bersama formatur terpilih nantinya.


Draft MUSKK serta Program Kerja yang dibahas dalam sidang dan dipimpin langsung oleh Paramitha Intan selaku pimpinan sidang tersebut pun dibahas secara rinci dan melalui pembahasan serta perdebatan yang cukup panas, karena akan menentukan arah kerja pada 1 tahun kepengurusan. Proses sidang memakan waktu hingga pukul 18.00 WIB, hingga akhirnya memasuki tahap pemilihan formatur/ketua umum KOHATI Komisariat FKIP-MIPA UNIB dan mencapai hasil, yaitu Sri Hardiyanti yang melepas jabatan kabid Pemberdayaan Perempuan terpilih kembali sebagai formatur/ Ketua Umum serta Paramita Intan dan Titin Martini sebagai mide formatur. Pelantikan pengurus KOHATI FKIP-MIPA nantinya akan digelar kembali bersamaan dengan pembukaan LK-1 Komisariat FKIP-MIPA UNIB pada pertengahan November nanti. (iik)

Regenerasi Kepemimpinan HMI Komfe Usung Perbaikan Etika Kader

BENGKULU ,  Mata Reality – Mementum Pelantikan, Pengurus Himpunan mahasisawa Islam (HmI) Komisariat Fakultas Ekonomi Unib mengusung perbaikan etika dan moralitas kader.

Pengusungan tersebut termaktup dalam tema pelantikan yang berbunyi ‘ regenerasi kepemimpinan; terbentuknya solidaritas dan etika antar kader dalam komisariat ekonomi untuk massa medatang.

“Tema tersebut adalah harapan kami dari pengurus baru kedepannya akan fokus membangun rasa solidaritas dan etika kader”ujar Zaki, Minggu (26/10).

Selain itu Zaki juga membandingkan misi massa kini dan massa lalu. Dikatanya Pengurusan massa lalu lebih fokus membangun misi akademik dan kemahasiswaan. Namun mereka meninggalkan rasa solidaritas, etika dan rasa kekeluargaan.

“Priode ini kami fokus pembangunan rasa solidariats dan etika kader. Tetapi bukan tidak melupakan  akademik,”jelasnya. (f94)


27 Oktober 2014

Adu Strategi RAK UMB Nyaris Ricuh

BENGKULU, Mata Reality – Akibat benturan strategi forum antar kader, Rapat Anggota (RAK) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Universitas Muhammadiyah Bangkulu  nyaris ricuh.
Dinamika konflik yang dimainkan oleh kader HMI dalam RAK terkadang memicu munculnya kerusuhan bahkan terkadang adu fisik, hal itu nyaris terjadi saat RAK UMB yang berlangsung selama tiga hari di gedung KNPI Propinsi Bengkulu.

“Sempat Nyaris ricuh, padahal dinamika konflik tersebut memang di sengaja,”ujar Mantan ketua Umum HMI Komisariat UMB Ardi dilokasi kejadian.
Dikatakannya sebagai pengurus, mereka sudah merancang bahwa dinamika konflik akan dimainkan untuk memberikan wawasan kepada kader baru dalam berdinamika pada persidangan.
“Komisariat Umb telah sepakat adanya konsep managemen konflik untuk memberikan pemahaman kader kader komisariat Umb yang baru Lk1,”sampainya.
Sehingga ketika hal itu dimainkan lanjut Ardi, para peserta RAK terkhusus yang baru bergabung bersama HMI tidak hanya diam dan duduk manis saja.

“harapan kita mereka  yang baru  tidak hanya duduk dan ikut- ikutan saja, tetapi mereka paham dinamika persidangan, sehingga kedepan mereka tidak kaget lagi,” jelas Ardi.
Akan tetapi Ardi juga menyampaikan sisi negatif konsep tersebut  menghambat proses sidang akibat kesering berdinamika. Namum hal itu ternyata memberikan banyak pelajaran bagi kader-kader baru dalam berdinamika.
“dan untuk kedepannya di kepengurusan baru yang akan  datang insyaallah prosesnya lebih baik dari sekarang,” tuturnya

Diketahui peserta sidang yang hadir 22 orang sudah termasuk ke tiga pimpinan sidang,dan hasil rapat akhir komisariat  pemilihan ketua umum baru komisariat umb yang terpilih Edo Lihamdi.(f94)
                                                                  

TRENDING TOPIK

Pentingnya Organisasi Kepemudaan dalam Membangun Bangsa

Organisasi kepemudaan memiliki peran yang sangat penting dalam membantu pelembagaan kepemudaan dan memperkuat identitas nasional di Indonesi...